3. Kedudukan Qiyas
Menurut Jumhur Ulama’
berpendapat bahwa Qiyas itu adalah menjadi hujjah syari’ah (sumber hukum
syari’at) bagi amal perbuatan manusia dan berada pada tingkatan ke empat dari
dalil-dalil syar’i. Hal demikian ini apabila pada suatu peristiwa itu tidak ada
ketepatan hukumnya yang berdasarkan nash atau ijma’, maka peristiwa tersebut
disamakan dengan peristiwa lain yang mempunyai kesamaan dan telah ada ketetapan
hukumnya dalam nash. Alasan yang dikemukakan oleh jumhur ulama’ dalam
menetapkan kehujjahan qiyas adalah firman Allah SWT
yang berbunyi:
Q.S Al-Hasyr: 2 : “Maka ambillaj (kejadian itu
menjadi alasan, hai orang-orang yang mempunyai pandangan”.
Comments
Post a Comment